Cara Servis Motor Injeksi Sendiri Dengan Mudah – Untuk pengguna motor injeksi banyak yang mengklaim bahwa perawatan motor injeksi lebih mudah jika dibandingkan dengan motor dengan menggunakan sistem karburator, yang harus membersihkan karburator tersebut rutin tiap beberapa bulan sekali.
Sementara itu pada motor injeksi perawatan rutinnya hanya seperti mengganti oli , membersihkan serta mengganti saringan udara atau perawatan yang lainnya. Namun bagi yang suka mengotak atik atau senang bongkar pastinya tidak akan kesulitan bagaimana cara menyervis motor injeksi sendiri tanpa harus ke bengkel.

Walaupun demikian servis injektor pada motor sistem injeksi sangatlah diperlukan karena melihat dari segi kualitas dan kebersihan bbm yang dijual sekarang ini memang tidak begitu baik, rata-rata bbm yang dijual masih tercampur sedikit kotoran, sehingga membuat system pada kerja injeksi terkendala terutama pada bagian injektornya.
Pabrikan besar sepeda motor pun mengemukakan hal yang sama, apabila sepeda motor sering menggunakan bahan bakar yang mempunyai kualitas jelek, maka otomatis komponen sistem injeksi rentan dihinggapi kerak, dan hal tersebut pastinya mengakibatkan kualitas semprotan pada bensin jadi tidak bagus.
Cara Servis Motor Injeksi Dengan Mudah
Jika dibiarkan masalah tersebut dapat menurunkan performa mesin, dari itu dianjurkan agar rutin membersihkan komponen injeksi tersebut secara berkala sesuai pemakaian, baik itu servis motor di bengkel resmi ataupun dibengkel umum.
Sebagai panduan servis injektor motor injeksi untuk berbagai merek sepeda motor sebagi berikut :
1.Motor Suzuki, acuannya setelah sepeda motor menempuh perjalanan jarak 20.000 km, disarankan membersihkan injektornya dengan menggunakan cairan injektor cleaner atau carbu cleaner, tetapi jika kondisi motor tersebut performanya memang sudah mulai menurun sebelum waktu sesuai jarak tempuh sebaiknya segera dilakukan pembersihan. Karena biasanya tidak tahu bagaimana kualitas serta kebersihan dari bahan bakar yang dipakai sepeda motor, namun apabila motor sudah menempuh jarak perjalanan 20.000 km tetapi performanya masih tetap norma, berarti injektor tersebut tidak perlu di servis juga tidak jadi masalah,dan untuk masalah biaya servis injector motor Suzuki cukup terjangkau dan murah, dan dianjurkan untuk servis ke bengkel resmi Suzuki terdekat.
2.Motor Yamaha pun disarankan untuk setiap sepeda motor jika sudah menempuh jarak 10.000 km atau usia pemakaian 1 tahun pada injektor harap untuk dibersihkan karena pada umumnya kualitas bahan bakar yang beredar di pasaran sekarang ini masih kurang bagus, maka diperlukan pembersihkan secara berkala dan rutin, karena itu sangat diperlukan sekali salah satunya dengan membersihkan bagian throttle body dan injector sepeda motor tersebut agar tetap awet dan prima tanpa menimbulkan masalah. Biasanya saat sepeda motor injeksi Yamaha sudah dipakai jangka waktu 1 tahun atau sudah menempuh jarak 10.000 km, dan saat dibongkar terdapat kerak yang menumpuk terutama dibagian throttle body serta injektor, saat diuji dengan mesin dalam debit dan arah semprotan injektornya dan hasil emisi gas buangnya dapat terlihat perbedaannya antara sepeda motor baru dengan sepeda motor yang sudah dipakai 10.000 km, terlihat pada volume semprotan kondisi di injektor kotor terjadi pengurangan dari kondisi normalnya, dan arah semprotan tidak sejajar di emisi gas buangnya jelek, dan proses pembersihan injeksi sepeda motor Yamaha dianjurkan untuk memakai cairan yaitu 3M FI cleaner.
3.Motor Honda punya padangan yang berbeda mengenai masalah ini, karena kerak atau deposit tersebut dapat muncul yang diakibatkan dari hasil pembakaran dan karena itu untuk sepeda motor Honda tidak perlu membersihkan sistem injektornya secara rutin kecuali jika motor tersebut sudah dipakai dalam waktu cukup lama atau jika tidak dipakai jalan,karena sisa bahan bakar yang lama menyebabkan menempel pada saluran bahan bakar dan dapat berubah menjadi karat. Itu semua dibuktikan pangakuan dari pabrikan motor Honda yang selama ini dan dari sekian tahun telah memasarkan motor injeksi Honda, dan belum ditemukan kendala pada komponensistem injektornya. Oleh sebab itu biasnya motor injeksi Honda menggaransikan sistem injeksinya selama 5 tahun pemakaian atau dengan jarak tempuh 50.000 km apabila komponen terjadi bermasalah oleh pabrikan Honda biasanya akan ditangani langsung ataupun diganti dengan komponen baru selama masi dalam masa garansi motor tersebut.
Bagi pemilik motor injeksi maupun sebelum motor injeksi jika mengalami masalah lebih baik selalu melakukan servis kendaraan bermotor injeksi tersbut secara rutin agar motornya tetap awet dan performanya tetap prima tanpa ada sedikit masalah.
Sekian informasi yang dapat disampaikan semoga bermanfaat dan menambah wawasan dalam dunia otomotif, terimakasih sudah mengunjungi artikel ini.
cara mudah servis motor injeksi
0 Response to "cara mudah servis motor injeksi"
Post a Comment